Detektornews.com, Jambi – Yayasan Sumatera Rindang kembali menggelar pemotongan hewan kurban sebanyak 5 ekor sapi dan 12 ekor kambing di lokasi kantor Yayasan. (6/7/2025).
Ketua Yayasan Sumatera Rindang Mustakim, SH mengatakan bahwa kegiatan ini telah dilakukan Yayasan sejak tahun 2018, namun pada tahun itu tidak sebanyak pada tahun – tahun berikutnya, “Alhamdulillah dari tahun ketahun kepercayaan masyarakat kepada kami untuk menyalurkan kurbannya terus meningkat, ini amanah yang selalu terus kami jaga”. tuturnya.
“Kendati kepercayaan masyarakat terus meningkat, namun kami tetap melakukan sosialisasi melalui media sosial yang kami miliki atas nama Yayasan lalu menfollow up alur kurban yang sebelumnya dan memberdayakan jaringan kerja sama yang terus berkembang.” lanjutnya.
Dalam pantauan media, panitia penyelenggaraan kurban tampak berpengalaman, hal ini terlihat dari mulai alur penyemblihan, pemotongan hingga pembagian berdasarkan timbangan semua terlihat tertata rapi dan bersih. Ada satu hal yang menarik perhatian disini adalah daging yang dipotong tidak langsung dimasukan kedalam kantong kresek, tetapi terlebih dahulu dimasukan kedalam wadah plastik yang tertutup dan selanjutnya baru dimasukan kedalamĀ kantong kresek. hal ini menyebabkan kurangnya aroma bau daging mentah dan terlihat lebih bersih saat di distribusikan bagi penerimanya.
“Dari hasil pemotongan ini diharapkan mendapatkan 700 paket daging yang nantinya akan di distribusikan terutama untuk anak-anak binaan atau wali binaan Yayasan sebanyak 106 anak, beberapa relawan, hingga beberapa RT warga setempat yang berada di lingkungan Yayasan, InshaAllah semua dimulai dari pemotongan hingga pendistribusian bisa rampung semua hari ini. Bagi masyarakat yang ingin melihat kegiatan hari ini di Sumatera Rindang, maka bisa dilihat di Instagram, Tik tok hingga Youtube atas nama Sumatera Rindang”. pungkasnya.
“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada masyarakat dan para Donatur, karna tanpa kepercayaan ini maka kami tidak bisa melakukan kegiatan pemotongan hewan kurban. Besar harapan kami bagi masyarakat yang menitipkan kurbannya di Sumatera Rindang tahun ini, kiranya dapat memberikan kepercayaan kembali untuk tahun depan.” Tutupnya. (Red)